Tuesday, August 2

aku terbiasa (copied from my private blog)

aku turut berbahagia namun tidak salah jika ada kesedihan dibaliknya, kan?

kamu bukan kamu lagi .
kamu adalah orang lain yg baru saja aku temukan kemarin .
rasanya selalu seperti itu . lama tak bertatap muka, terputusnya jalinan silaturahmi, membuat kami menjadi berubah . aku dan kamu . aku canggung bertemu kamu, kamu yang sangat aku rindukan .
aku ingin marah, namun aku mengalah . aku ingin memelukmu, bentuk ungkapan rinduku padamu, namun aku terdiam . aku ingin kita seperti dulu, namun aku bertahan -untuk tidak merubahnya kembali- .
aku ingin semua tetap berjalan apa adanya . seperti ini . aku sudah terlanjur biasa sendiri berada di keramaian mall, ataupun sekedar duduk di loby kampus . aku sudah cukup terbiasa menyimpan semua rasa bahagia dan gundahku seorang diri, hingga akhirnya blog ini satu-satunya harapanku..
aku sudah terbiasa.

No comments:

Post a Comment