Friday, December 30

tokoh kedua setelah yang pertama Part.1

"tahun lalu, aku ketemu seseorang. pertama kali lihat, aku langsung suka. padahal kita belum kenal. aneh ya?"

aku termasuk orang yang susah jatuh cinta. tepat sekali jika dikatakan aku bukan orang yang percaya Love At The First Sight. aku tipe yg santai dengan siapa saja, cewe ataupun cowo sehingga banyak yg salah mengartikan sikapku, terutama cowo. seumur hidup, aku baru 1kali jatuh cinta, itu pun waktu SMA. aku jatuh cinta sama teman dekatku sendiri. anggap saja namanya Pay. kurang lebih 3tahun aku harus menyimpan itu, karena Pay sudah punya cewe. kurang lebih 3tahun juga aku harus menutup hati untuk orang lain. untuk melupakannya pun cukup susah. sangat susah. sampai sekarang, dia ngga tau kalau aku pernah menyayanginya. lebih dr seorang teman baik.

kemudian aku bertemu dia. anggap saja Tara. pertama kali lihat Tara, aku langsung suka. padahal kita belum kenal. aneh ya? aku juga heran, karena aku bukan penganut Love At The First Sight hahaha. tapi sepertinya kali ini berbeda. aku menyukainya, bahkan saat aku belum tau siapa namanya. ya, aku suka dia. itu saja.

tanpa perlu berkenalan, akhirnya aku tau namanya. tanpa perlu bertanya juga, akhirnya dia tau siapa namaku. lama-lama aku juga tau dia seperti apa. dan aku tetap suka. setengah mati aku menyembunyikan tanda-tanda naksir. tetap stay cool padahal aslinya loncat-loncat. bahkan mau add facebooknya saja deg-degan. takut dia tau kalau aku naksir dia. padahal apa salahnya jika cewe yang add facebook cowo duluan? pasti akan terasa biasa saja jika bukan dia yg aku taksir hahaha.

beberapa hal yang mengharuskan aku bersinggungan dengan Tara, mampu memberikan beberapa kesimpulan juga untukku. aku jadi bisa menilai dia seperti apa. ternyata dia sangat berbeda dengan Pay. Pay punya wajah yang menyenangkan, namun dia kadang bisa jadi sedikit menyebalkan dan jutek. sedangkan Tara punya wajah yang jutek, tapi sangat ramah sama cewe, dan terkesan sangat menghormati cewe. tapi bukan berarti Pay tidak baik sama cewe (masih sempet2nya ngebelain Pay), untuk hal ini mereka sama. sama-sama baik.

agak menyakitkan untukku saat aku mendengar Tara jadian dengan cewe lain. lebih menyakitkan lagi karena hari itu aku berulang tahun. dengan penuh kepalsuan, aku ikut tersenyum saat teman2 yg lain memberinya selamat. ya, selamat Tara! semoga kalian bahagia. selesai.

selesai? tidak. belum sampai 2bulan, mereka putus. dan aku? masih menyukainya. entah apa yang aku rasakan waktu itu. aku tidak sedih, namun juga tidak senang. it was like... numb.

No comments:

Post a Comment